Sabtu, 15 Agustus 2015

Kenapa Bule Tertarik Dengan Indonesia...?


Kembali pengalaman ku dapatkan waktu balik dari P.Bun ke Banjarmasin... seperti biasanya kota ku Pangkalan Bun banyak menarik para wisatawan untuk berdatangan ke kota ku. Kota yang di anugrahi Tuhan beberapa tempat yangindah, juga terdapat Taman Nasional Tanjung Puting, tempat di rehabilitasinya para orang utan. Tapi aku di sini tidak membahas tentang wisata. Aku lebih tertarik pada turis luar negeri yg dalam bahasa kita biasa di bilang "Bule". Aku terus perhatikan apa yg membuat para bule ini tertarik dengan yg namanya Indonesia.Seperti biasanya.. untuk pergi dari Pangkalan Bun dengan bis kita butuh waktu yang lumayanlama, sekitar 15 jam, dan waktu itu hari menjelang subuh, bis istirahat sejenak di pulang pisau untuk penumpang sekedar sarapan dan shalat subuh. Aku melihat ada salah seorang bule yang memesan secangkir kopi yg jarak duduknya tidak terlalu jauh dengan diriku,sedangkan aku makan nasi,2 bijitelor itik dan secangkir Teh hangat. Saya lihat"bule" itu sangat tertarik untuk berbincang dengan seorang bibi-bibi yg pakaian nya biasasaja.. bahkan masih agak tradisional dengan pakaian bawahan yang masih menggunakan sarung. Akhirnya si "Bule" ini berbincang denga bibi itu dgan bantuan salah 1 ibu yg bisa berbahasa inggris, akhirnya dia mengobrol,menanyakan apa pekerjaan si bibi-bibi tadi yg ternyata seorang penjual sayur. Dari sini saya mulai paham, mengapa para bule itu tertarik dengan Indonesia, yaitu dari keramahan bangsa kita,adat istiadat,keragaman suku,dll. tapi yg lebih penting menurut mereka tentang uniknya adat istiadat di daerah kita. seperti si "Bule" itu tertarik dengan cara berpakaian sederhana si bibi-bibi tadi.. Jadi teringat foto alm.Nenek ku dulu yang masih menggunakan kain sarung dan kebaya... Sungguh indah kebudayaan dan adat istiadat daerah kita. Sudah seharusnya lah kita terus melestarikan nya. Kisah ku dan"Bule" ini di akhiri dengan beliau yg memandang ku memakan makanan yang ku pesan tadi,dan ku balas dengan senyuman. Mungkin si "Bule" ini belum terlalu terbiasa makan nasi di pagi hari. Inilah pengalaman ku.. Marilah terus lestarikan budaya dan adat istiadat kita. "Bangga Menjadi Indonesia".

0 komentar:

Posting Komentar